Translate

Minggu, Agustus 01, 2010

Peralatan Seismic Drilling

Peralatan yang digunakan oleh seismic drilling diantaranya adalah:
A. Mesin Power Rig
Adalah mesin pemutar bor yang digunakan pada pemboran. Mesin ini sesuai untuk melakukan pengeboran dengan kedalaman 22 sampai 30 m. Membutuhkan tenaga kerja yang lebih banyak. Dapat menembus batuan lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan rotari.

power rig

B. Mesin Devey Pump
Alat ini berfungsi untuk menyedot air dan mengalirkannya ke lokasi pengeboran.
devey pump


C. Mesin Mud Pump
Mud Pump berfungsi untuk menyedot air yang bercampur dengan cutting pemboran dan mengalirkannya menuju pipa bor. Lumpur ini berfungsi untuk menekan tanah agar gembur, mengangkat cutting hasil pengeboran dan melindungi mata bor agar tidak bergesekan langsung dengan batuan. Jika lubang bor sangat dalam, maka mesin mud pump dapat dirangkai secara seri untuk memperbesar tekanan.
mud pump
D. King Swivel
Alat ini digunakan untuk menyambung selang dari mud pump ke pipa bor. King swivel tidak dilakukan pada pengeboran dengan menggunakan power rig dan Jackro. King swivel digunakan pada pengeboran dengan metode flushing.

E. Pipa Bor
Pipa bor berguna untuk mengalirkan air atau lumpur ke dalam lubang bor selama pengeboran. Pipa bor memiliki panjang 1,5 m dengan persambungan pada kedua ujungnya.

pipa bor

F. Mata Bor
Mata bor berguna untuk mengikis tanah atau batuan pada lubang bor. Pada mata bor terdapat lubang untuk mengalirkan air atau lumpur.
Drag bit


G. Tripus
Tripus adalah mata bor khusus yang terbuat dari intan kasar. Mata bor ini digunakan untuk menghancurkan batuan keras, tetapi tidak bisa bekerja pada batuan halus atau tanah lembut


Tripus
 H. Kunci Inggris
Alat ini digunakan untuk menyambung dan melepaskan pipa bor. Selain itu juga difungsikan untuk mengangkat dan melepaskan pipa bor.
I. Fire Hose
Fire Hose adalah selang air yang digunakan untuk mengalirkan air ke tempat pengeboran.



fire hose


J. Polimer
Polimer digunakan untuk menghindari terjadinya keruntuhan pada dinding lubang bor. Cairan ini digunakan dengan cara mencmpurkannya dengan air atau lumpur yang akan dimasukkan ke dalam pipa bor. Cairan ini sangat dibutuhkan terutama pada tanah yang berpasir.
polymer

K. Ginagol
Alat ini digunakan untuk menyaring air atau lumpur yang akan dimasukkan ke dalam pipa bor.

L. Lastok
Alat ini berupa pipa yang digunakan untuk memasukkan bahan peledak ke dalam lubang pengeboran. Lastok terbuat dari bahan alumunium untuk menghindari timbulnya api, yang dapat menyulut bahan peledak, akibat gesekan.

M. Dummie Load
Dummie load berfungsi untuk memeriksa kebersihan dan kedalaman lubang bor. Dummie load memiliki bentuk silinder panjang yang memiliki diameter hanya sedikit lebih kecil dari pada diameter lubang bor.

N. Daya Gel
Daya Gel adalah salah satu jenis bahan peledak yang berbentuk gel. Daya Gel berbentuk batang dengan panjang 0,25 m, diameter 3 inci, dan berat 0,5 kg. Daya Gel dikemas dalam plastik dan diberikan lapisan lilin agar terlindungi dari air. Daya Gel merupakan bahan peledak pasif karena membutuhkan stimulant dari detotator agar dapat meledak.

O. Detonator
Detonator adalah bahan peledak aktif yang berfungsi sebagai sumbu ledak. Detonator dapat meledak apabila diberikan tegangan di atas 6 volt. Proses peledakannya adalah sebagai berikut:
- Detonator dimasukkan ke dalam Daya Gel
- Kabel detonator diberikan arus listrik
- Detonator meladak akibat arus listrik tersebut
- Daya Gel meledak karena dipicu oleh ledakan detonator

P. Speedy Loader
Speedy loader berupa plastik berbentuk kerucut yang dipasang bersama Daya Gel dan detonator. Speedy loader berbentuk kerucut di pasang di bagian depan Daya Gel yang berfungsi untuk mempermudah bahan peledak untuk dimasukkan ke dalam lubang bor.

Q. O Ring
O Ring adalah cincin besar yang terbuat dari plastik untuk mengikat kabel detonator. Fungsinya adalah untuk mempermudah dalam mengambil kabel detonator yang ditanam di dalam lubang bor.
R. Anchor
Ancor adalah besi yang dipasang di bagian luar bahan peledak yang berfungsi untuk menahan bahan peledak agar tidak terdorong kelaur lubang bor.

2 komentar:

  1. sekedar berbagi pengalaman

    aksesoris tambahan pada bahan peledak untuk keperluan survey seismik ada yang di sebut speedy point. tanpa speedy point sudah dapat dipastikan akan terjadi dead cap, karena detonator tidak terlindungi oleh speedy point. selain itu juga pengisian bahan peledak tanpa menggunakan speedy point merupakan salah satu pelanggaran HSE, karena dapat mengakibatkan ledakan prematur. karena detonator sangat peka terhadap hentakan dan tekanan.
    dummie load bukan berfungsi untuk membersihkan lobang. melainkan untuk memastikan apakah lobang tersebut dapat dimasukan bahan peledak atau tidak. agar tidak adanya pemaksaan pada saat pengisian bahan peledak yang diakibatkan lobang bor yang tidak bersih. jika terjadi pemaksaan pada saat pengisian. biasanya preloading crew akan mnumbuk bahan peledak (mengocok istilah crew) pada saat bahan peledak stuck. hal tersebut sudah menyalahi aturan HSE dalam pemakaian dan penanganan bahan peledak. selain itu juga kemungkinan cap only da dead cap akan sangat besar, karena gel yang ada didalamnya akan turun kebawah atau bahkan cassing hancur, sehingga gel akan terbuang didalam lobang.
    jadi kuncinya terletak pada metoda dalam mengebor dan sirkulasi pada saat pengeboran.

    terimakasih mudah mudahan bermanfaat

    BalasHapus
  2. minta alamat perusahaan supplier Mata Bor Tripus Asahi Size 76 & Tripus Asahi Size 90 kami butuh mau beli tolong hubungi saya di 08176883871 Terimakasih

    Jim Hanovis

    BalasHapus