Translate

Minggu, Agustus 01, 2010

PENANGANAN HANDAK



1. General / Umum
Only qualified, properly trained and authorized persons who are at least 21 years old shall transport and / or store explosives. Handling and use of explosives shall be under the supervision of a qualified and properly trained person who is recognized and certified by the government governing the use of explosives. Copies of these certifications must be on file in the is Party Chief’s office and available for inspection at any time.
Hanya orang-orang yang ahli, terlatih dengan baik berwenang dan berusia sekurang-kurangnya 21 tahun yang akan mengangkut dan menyimpan bahan peledak. Penanganan dan penggunaan bahan peledak harus berada di bawah pengawasan orang yang ahli dan terlatih dengan benar yang diakui dan disahkan oleh pemerintah yang mengatur penggunaan bahan peledak. Salinan-salinan sedifikasi ini harus berada di arsip kantor Party Chief dan dapat diinspeksi kapan saja.

Every reasonable precaution must be taken to ensure employee and public safety during the transportation, handling, storage and use of explosives. The Party Chief is responsible for an accountability system for the receipt, daily use of, and disposition of all unused explosive materials. The following occurrences must be reported immediately to the local Police authority and the Ditjen MIGAS :
Setiap upaya pencegahan yang sesuai harus diambil untuk menjamin keselamatan karyawan dan masyarakat umum selama pengangkutan, penanganan, penyimpanan dan penggunaan bahan peledak. Party Chief bertanggung-jawab atas sistem penerimaan, penggunaan harian dan pemusnahan semua bahan peledak yang tidak terpakai. Kejadian-kejadian berikut harus segera dilaporkan kepada kantor Polisi setempat dan Ditjen MIGAS :

any deficit in the stock of explosive materials
kurangnya stok bahan peledak

any theft or missing explosive materials
pencurian atau hilangnya bahan peledak

any deficiency in the condition or packing of explosive materials
keadaan atau pengemasan bahan peledakyang kurang memenuhi syarat

any irregularities in shooting (for example misfires, premature detonation, theft from preloaded holes)
ketidakberesan dalam penembakan (misalnya gagal tembak, hanya detonator yang meledak, pencurian dari lubang yang telah dimuati bahan peledak sebelumnya)

The coordination of all activities in connection with the use of the explosives shall be under the direction of one designated individual by Party Chief.
Koordinasi semua kegiatan sehubungan dengan penggunaan bahan peledak harus dipimpin oleh seorang yang telah ditunjuk oleh Party chief.

2. Storage of Explosives / Penyimpanan Bahan Peledak

Proper storage of explosives and accessories is important, not only to make sure that these materials are kept out of the hands of unauthorized persons and to reduce the hazards of accidental explosion, but also to maintain them in good condition.
Penyimpanan bahan peledak dan kelengkapannya yang sesuai sangat penting, tidak hanya untuk memastikan bahwa material ini diamankan dari orang yang tidak berkepentingan dan mengurangi bahaya ledakan tak disengaja, tetapi juga untuk menjaga agar bahan peledak tersebut tetap dalam keadaan baik.

Explosives and accessories are perishable goods, which are liable to deteriorate after prolonged storage, especially if subjected to high temperature and high humidity. The methods of packing used by the manufacturers are designed to give maximum protection against moisture and, provided the cases remain unopened, the explosives should keep in good condition for long periods.
Bahan peledak dan kelengkapannya bukanlah barang yang tahan lama yang mungkin akan rusak setelah lama disimpan, khususnya bila terkena temperatur dan kelembaban yang tinggi. Metode pengemasan yang dipakai oleh pabrik dimaksudkan untuk memberikan perlindungan maksimum terhadap kelembaban, dan dengan syarat kemasannya tetap belum dibuka, bahan peledak harus dijaga agar tetap dalam keadaan baik untuk waktu yang lama.

Stocks shall always be used in the sequence of the date of manufacture, which is marked on the ends of the cases. This avoids any accumulation of old stocks and helps to make sure that the materials are in good condition. Once a case is opened the contents shall be used with as little delay as possible. If the explosive is not all used on the same day the original packing shall be folder over and the case closed to give the maximum possible protection to the contents.
Stok harus selalu dipakai menurut urutan tanggal pembuatannya, yang dicantumkan pada bagian ujung kemasannya. Hal ini akan mencegah menumpuknya stok lama dan membantu memastikan bahwa bahan peledak tersebut dalam keadaan baik. Begitu kemasan dibuka isinya harus dipakai dengan penundaan yang sesingkat mungkin. Apabila bahan peledak tersebut tidak dipakai seluruhnya pada hari yang sama kemasan aslinya harus dibenahi dan kemasannya ditutup untuk memberikan perlindungan yang semaksimal mungkin bagi isinya.

Consult Recommended Practice for Explosive Handling as guidance in any explosive store or magazine.
Rujuklah Pedoman Penanganan Bahan Peledak sebagai pedoman untuk membangun tempat penyimpanan atau gudang bahan Peledak.
3. Transport of Explosives / Pengangkutan Bahan Peledak

Each explosive shipment must be transported in a well maintained vehicle and it shall have a non-sparking floor. All parts in contact with the explosive load shall be constructed of (or covered with) a non-sparking material. A closed van body is preferred.
Setiap pengiriman bahan peledak hares diangkut dalam kendaraan yang terawat haik dan harus memiliki lantai yang tidak dapat menimbulkan percikan api. Semua bagian yang bersentuhan dengan muatan bahan peledak harus terkonstruksi (atau ditutupi dengan) dari bahan yang tidak dapat menimbulkan percikan api. Badan container pengangkut yang tertutup lebih disukai.

If an open body is used the explosives must not be loaded above the sides of the body. Ideally, the load shall be covered with a fire and water resistant tarpaulin. Each vehicle shall have a ”Danger - Explosives” sign.
Bila yang digunakan container terbuka, make bahan peledak tidak boleh di muat melebihi tinggi bak kendaraan. Idealnya, muatan harus ditutup dengan terpal yang tahan api dan air. Setiap kendaraan sebaiknya memiliki tanda “Bahaya - Bahan Peledak”.

Each vehicle used for transporting explosives must be equipped with at least two fire fighting extinguishers. Apart from any vehicle being mechanically sound, the chassis, motor and underside of the body shall be kept free of dirt and excessive oil and grease, to help minimize the chance of fire. Each vehicle shall carry a minimum of two people, thus ensuring the vehicle is never left alone.
Setiap kendaraan yang digunakan untuk mengangkut bahan peledak harus dilengkapi dengan sekurang-kurangnya dua alat pemadam api. Selain mesin kendaraan harus dalam keadaan baik, karoseri, motor dan bagian bawah kendaraan harus bebas dari kotoran dan kelebihan gemuk dan minyak pelumas untuk membantu mengurangi kemungkinan terjadinya api. Setiap kendaraan harus mengangkut sekurang-kurangnya dua orang, dengan demikian menjamin bahwa kendaraan tidak akan ditinggalkan tanpa dijaga.

Explosives and detonators shall be transported in separate vehicles, the detonators must be stored in separate wood lined compartments.
Bahan peledak dan detonator harus diangkut dengan kendaraan terpisah, detonator harus disimpan dalam kompartemen berlapis kayu yang terpisah.

When transporting explosives on public roads, great attention shall be given to choosing the route away from public places and populated areas. To minimize the need for refueling en-route from the magazine to the working place, a vehicle shall be fueled before the start of the trip. During any refueling, the engine must be stopped and the ignition turned off.
Pada waklu mengangkut bahan peledak di jalan umum, harus diberikan perhatian yang besar dalam memilih rute yang jauh dari tempat-tempat umum dan daerah pemukiman. Untuk mengurangi kebutuhan akan pengisian bahan bakar dalam perjalanan dari gudang bahan peledak ke tempat kerja, kendaraan harus diisi bahan bakar sebelum memulai perjalanannya. Selama pengisian bahan baker, mesin harus dimatikan.

All vehicles used for the conveyance of explosives shall satisfy the following conditions :
Semua kendaraan yang digunakan untuk mengangkut bahan peledak harus momenuhi syarat berikut :

Be conspicuously marked with a red flag
Diberi tanda yang jelas dengan bendera merah

Be driven only by the shooter or by a person specifically nominated by him for this duty, who shall be accompanied by one other person
Dikendarai hanya oleh juru tembak atau orang yang secara khusus dicalonkan olehnya untuk tugas ini, yang harus dikawal oleh orang lain

Be used only for the conveyance of explosives during the period when such materials are being carried on site
Digunakan hanya untuk pengangkutan bahan peledak selama periode pada saat material tersebut diangkut di tempat

Smoking in such vehicles shall be specifically prohibited and when stationary no smoking shall be allowed near the vehicle
Merokok dalam kendaraan tersebut dilarang dan pada waktu kendaraan diam tidak dibolehkan merokok dekat kendaraan tersebut

Be of such construction such as an exhaust pipe is directed upward so that there is a physical barrier (fire screen) present at all times, between the driver and the explosives
Memiliki konstruksi sedemikian rupa antara lain pipa knalpot disalurkan ke atas sehingga selalu ada rintangan fisik (tirai api), antara pengemudi dan bahan peledak

In the case of vehicles used for conveying large quantities of explosives, the cab shall be separated from the body of the vehicle. The vehicle shall be diesel powered with its exhaust system wholly in froot of the fire screen
Dalam hal kendaraan yang dipakai untuk mengangkut bahan peledak dalam jumlah besar, ruang pengemudi harus dipisahkan dari badan kendaraan. Kendaraan tersebut harus bertenaga diesel dengan sistem gas buang seluruhnya berada di depan tirai api

In the case of vehicles carrying small quantities of explosives, a wooden container, securely fastened to the bed of the vehicle, shall be provided for the carriage of blasting explosives
Dalam hal kendaraan mengangkut bahan peledak dalam jumlah kecil, harus dipakai, kontainer kayu yang diikatkan dengan aman pada dasar bak kendaraan

The body of the vehicle used for the carriage of explosives shall be used for no other purpose. Ancillary equipment, such as exploders, crimping tools, etc., shall be carried separately
Badan kendaraan yang digunakan untuk mengangkut bahan peledak tidak boleh digunakan untuk maksud lain. Peralatan tambahan seperti alat peledak, crimping tools, dan lain-lain harus diangkut terpisah

In any circumstances, detonators and blasting explosives shall NOT be carried in the same container
Dalam keadaan apapun, detonator dan bahan peledak TIDAK boleh diangkut dalam tempat yang sama.

Carrying of blasting explosively which have already been fitted with detonators in any vehicle is strictly prohibited
Dilarang keras mengangkut bahan peledak yang sudah dilengkapi dengan detonator

All explosive containers shall be approved by Migas
Semua kontainer bahan peledak harus yang sudah memperoleh persetujuan Migas

Small quantities of explosives being conveyed on site shall be carried either in their original packing or in properly constructed of non-ferrous material such leather, molded rubber, wood or reinforced canvas. Plastics may be used for the carriage of blasting explosives but shall not be used for the carriage of detonators.
Bahan peledak yang diangkut dalam jumlah kecil di lokasi harus dalam kemasan asli atau teromol (canister) yang dikemas dengan baik. Canister tersebut harus dikemas dengan baik dari bahan tidak-poros seperti kulit, karet cetak, kayu atau kain kanvas yang kuat. Bahan plastik dapat digunakan pada pengangkutan bahan peledak tetapi tidak boleh untuk pengangkutan detonator.
Blasting explosives and detonators is prohibited to be carried in the same container.
Bahan peledak dan detonator dilarang diangkut dalam suatu kontainer yang sama.

All containers shall be suitably sealed and their interiors shall be lined to prevent entry water or dust. Each container shall be fitted with a strap attached to its main body and shall be fitted with a catch capable of keeping the pouch securely closed during conveyance. All attachments such as locks, rivets, etc., shall be made of brass and shall be suitably protected from direct contact with the explosives.
Semua kontainer harus ditutup dengan baik dan bagian da1amnya harus diberi lapisan untuk mencegah masuknya air atau debu. Setiap kontainer harus dipasang tali pengikat yang diikatkan pada badan utama dan harus dipasang penjepit yang dapat menutup dengan aman kamtong tersebut selama pengangkutan. Semua alat tambahan seperti kunci, paku sumbat dan lain-lain harus terbuat dari bahan kuningan dan harus dihindarkan dari kontak langsung dengan bahan peledak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar